Orang-orang menyebutnya Banana Cake, tapi aku lebih suka
memberi label “Bolu Pisang”. Lebih ngIndonesia gitu lho...
Bolu pisang sebenarnya merupakan jenis bolu dengan resep
jadul. Ya...bener resep jadul, yang bahan bakunya hanya terdiri dari tepung
terigu, gula, telur, dan mentega. Namun sesuai dengan namanya, ada penambahan
pisang pada adonan. Jadi tidak seperti bolu-bolu modern, yang bahan bakunya
sulit didapat, mahal harganya, dan nama-nama bahannya juga susah diingat.
Untuk membuat bolu pisang, kita tidak perlu pergi ke TBK
(Toko Bahan Kue), cukup ke warung sebelah rumah saja, yakin deh semua bahan
pasti dijual disitu.
Namun jangan salah, walaupun bahan-bahannya sederhana, tapi
tekstur, rasa, dan aroma bolu pisang ini cukup maknyuuusss lho. Teksturnya
lembut, moist. Rasanya gurih dan tidak bikin eneg. Sementara aromanya bisa
bikin tetangga sekampung mengernyitkan hidung sambil berjalan menuju dapur
kita. Pokoknya oke punya deh.
Bolu pisang ini merupakan produk andalanku. Banyak konsumen
yang suka dengan bolu sederhana ini. Karena selain rasanya yang memikat,
harganya juga tidak menguras isi dompet, soalnya inikan bolu dengan bahan
sederhana.
Kali ini aku ingin berbagi resep dengan temen-temen yang
mungkin punya keinginan untuk membuat
bolu pisang sendiri. Tak lupa, nanti aku cantumkan juga step by step
pembuatannya.
Oke....bisa kita mulai sekarang ya....
Bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat bolu pisang, tepung
terigu sebanyak 310g, gula 200g, telur 4 butir, minyak goreng 300ml, pisang
ambon yang sudah matang banget 4 buah (yang besar-besar), sp 1 sdt, garam 1sdt.
Ini nih penampakan bahan baku untuk membuat bolu pisang. Di sini aku pake 7 pisang, karena kebetulan pisangnya kecil-kecil. |
O...ya, sekedar informasi tambahan. Untuk membuat bolu pisang
aku lebih suka menggunakan minyak goreng dari pada mentega yang dicairkan.
Karena minyak goreng membuat tekstur bolu lebih moist (basah), tidak seret.
Nah...karena menggunakan minyak goreng otomatis harus menambahkan garam.
Perpaduan minyak goreng dan garam inilah yang memunculkan rasa gurih tapi tidak
membuat eneg. Sementara untuk takaran gula, dari resep aslinya 240g aku kurangi
menjadi 200g. Hal ini kulakukan untuk meminimalisir rasa manis yang berlebihan,
mengingat ada 4 buah pisang ambon (yang tentu saja rasanya manis) yang nantinya
akan kita masukkan dalam adonan.
Yuukk....mulai eksekusi.
Pertama,
lumatkan pisang ambon dengan garpu, sisihkan.
Pisang ambon yang sudah dilumatkan. |
Kemudian
telur, gula, sp, dan garam dimixer sampai kental. Ingat, cuma sampai kental
bukan sampai mengembang dan kaku. Setelah itu masukkan pisang yang telah
dilumat, mixer sebentar sampai teraduk rata.
Telur, gula, garam, SP. |
Mixer sampai mengental. |
Tambahkan pisang. |
Matikan mixer. Masukkan terigu sambil diayak, aduk dengan
spatula sampai rata. Terakhir, tambahkan minyak goreng, aduk rata dengan
menggunakan spatula. Okeee....sudah selesai...gampangkan.
Masukkan tepung sambil diayak. |
Masukkan minyak goreng. |
Aduk rata dengan spatula. |
Masukkan adonan yang sudah jadi ke dalam loyang tulban yang
sudah diolesi mentega dan diberi taburan tepung. Panggang dengan api sedang
selama lebih kurang 45 menit.
Masukkan dalam cetakan tulban. Bisa diberi potongan pisang sebagai garnish. |
Dan.......tik...tok...tik...tok.....tik....tok....jadi deh
bolu pisangnya.
Fresh from the oven. Masih di dalam loyang, masih panas. |
Monggo yang pengen icip-icip bisa datang ke rumahku. Yang
pengen tanya-tanya bisa komen di blogku. Yang pengen nyoba bikin bisa segera
lari ke warung sebelah untuk beli bahan-bahannya.
Monggo diicipi... |
Semoga bermanfaat ya teman-teman.
Wah sprtinya gmpang y buat pemula sepertiku mbak. Sayang hrus.beli mixer dl.hehehe
BalasHapusTengs mbak.sdh brbagi.info.
Bener mbak...memang gampang banget buatnya, murah bahannya, dan maknyuusss rasanya...hehehehe
HapusKayaknya gampang banget mbak Han, tapi masih ragu nih aku kalo bikin roti nggak pernah sukses. Kapan2 aku mau coba ah. Lihat penampakan rotinya apikkk banget
BalasHapusMemang gampang banget mbak, bahan2nya juga simpel.
Hapus